TOR Idealisme Mahasiswa

Sang Pena - Bahkan, TORpun bisa diabadikan di blog ini. :)
Pembaca yang terhormat, TOR atau Term of Reference adalah salah satu yang cukup umum didunia perindustrian. Eh, bukan. Di dunia perceramahan, seminar, dan lain-lain. Pagi tadi, mendadak seorang sahabat meminta tolong untuk dibuatkan TOR tentang Idealisme mahasiswa. Nah, berikut saya publish di sini ya. Semoga bermanfaat, jika ada yang kurang berkenan mohon maaf :)
Latar  Belakang



Tepat tanggal 17 Agustus 2012, Indonesia telah genap merayakan dirgahayu Kemerdekaan yang ke-67. Sebuah usia pencapaian yang luar biasa dengan perjuangan yang tentunya tidak bisa dikatakan biasa. Namun, di usia yang relatif tua ini, Indonesia belum bisa dikatakan mampu dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang melilit bangsa ini. Mulai dari belum stabilnya perekonomian, pendidikan yang tidak sepenuhnya bisa dijangkau rakyat, toleransi beragama yang masih rendah, hingga menjamurnya korupsi di ranah birokrasi, dari kelas teri hingga elit pemerintahan.

Berbagai permasalahan tersebut seolah menjadi semacam “pesta anugerah” berbagai gelar negatif yang menjadi noda hitam atas “prestasi” yang selama ini didengungkan pemerintah. Realita melawan kamuflase pemerintah. Harapan “wong cilik” untuk bisa mengenyam kesejahteraan akhirnya benar-benar sirna, karena pemerintah memang lebih condong menguasai teori dan nol praktek, pencitraan dan nol pelaksanaan.

Mahasiswa tidak boleh tinggal diam dengan berbagai penindasan ini. Penindasan terselubung yang seolah mengatasnamakan demokrasi. Padahal kapitalisme merajalela, mengatasnamakan kesetaraan tetapi banyak terjadi ketimpangan antara si Kaya dan si Miskin. Maka, sudah menjadi kewajiban bagi mahasiswa agar turut andil, menerjunkan diri, mengabdikan diri sepenuhnya untuk mengawal langkah perubahan guna merebut kembali mimpi besar bangsa Indonesia.

Salah satu langkah strategis tentunya harus segera dirumuskan. Yakni berupa mem-branding kembali mindset mahasiswa untuk memiliki idealisme. Memiliki nilai “ke-Indonesiaan” yang kuat, berani terjun ke aktivitas sosial, serta tidak antiorganisasi, sehingga rasa memiliki dan tanggung jawab mengakar di sumsum dan darah mereka. Peran idealisme inilah yang kelak diharapkan mampu menyelamatkan mahasiswa dari stagnasi pemikiran, dan akhirnya menyelamatkan mimpi besar bangsa Indonesia ini. Mahasiswa hari ini, adalah mereka yang kelak memimpin bangsa ini, dengan Idealisme, Ilmu, dan Iman serta kepekaan sosial yang tinggi.
author : Lyla K.